Taman Raja Batu
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Februari 2023. |
Taman Raja Batu | |
---|---|
Informasi umum | |
Klasifikasi | Taman |
Alamat | Jalan Willem Iskandar, Panyabungan , Sumatera Utara |
Kota | Mandailing Natal, Sumatera Utara 22952 |
Negara | Indonesia |
Dibuka | 2017 |
Taman Raja Batu adalah tempat wisata yang terletak di daerah Mandailing Natal, Sumatera Utara. Taman Raja Batu merupakan area taman umum yang berada pada kompleks perkantoran Bupati Mandailing Natal.[1] Nama 'Taman Raja Batu' berasal dari bentang lingkungan sekitar taman yang dipenuhi oleh bebatuan besar.
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Taman Raja Batu mulai dibangun pada tahun 2017 pada pemerintahan Dahlan Hasan Hasution. Pembangunan Taman Raja Batu dilatarbelakangi oleh kebutuhan lokasi untuk mengadakan berbagai kegiatan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal.[1] Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal harus menyewa lapangan (seperti lapang terminal) maupun ruang milik masyarakat untuk mengadakan kegiatan.[2][3] Taman ini diberi nama 'Raja Batu' karena di lingkungan sekitar taman dipenuhi oleh bebatuan besar di sekitar area taman, yang melambangkan rajanya bebatuan, atau raja batu.[1]
Fasilitas
[sunting | sunting sumber]Taman Raja Batu merupakan sebuah taman buatan yang berada di tepi Sungai Aek Singolot, dengan batu-batu besar yang tersusun secara rapi pada pinggiran sungai.[4] Di sebelah kiri Taman Raja Batu panggung dan seperangkat alat musik Gordang Sambilan. Di sisi lainnya, terdapat anak tangga yang terhubung sepanjang dinding tebing Taman Raja Batu. Selain itu, Taman Raja Batu memiliki lapangan yang cukup besar untuk menampung berbagai kegiatan pemerintahan Kabupaten Mandailing Natal.[4]
Taman Raja Batu memiliki berbagai lain seperti fasilitas olahraga panjat tebing, lintasan lari, serta lapangan futsal. Terakhir, Taman Raja Batu memiliki area taman yang dapat digunakan sebagai tempat swafoto.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b c diskominfo (2019-10-19). "TAMAN RAJA BATU". Pemerintah Daerah Kab. Mandailing Natal. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-12-20. Diakses tanggal 2020-05-16.
- ^ Agency, ANTARA News. "Ketua DPRD Madina : Keberadaan Taman Raja Batu harus disyukuri - ANTARA News Sumatera Utara". Antara News. Diakses tanggal 2020-05-16.
- ^ qmancms. "Langkah Strategis Drs Dahlan Hasan Tiga Tahun Ini Dalam Rangka Mewujudkan Visi dan Misi". SidakNews | Transparan, Akurat, Terpecaya dan Investigatif (dalam bahasa Indonesia). Diakses tanggal 2020-05-16.[pranala nonaktif permanen]
- ^ a b Suk, Dina; ar (2017-03-06). "Gebyar HUT Madina ke-18, Taman Raja Batu, Episentrum Perhatian Sumut". Malintang Pos Online. Diakses tanggal 2020-05-16.