Jayachamarajendra Wadiyar
Jayachamarajendra Wadiyar Bahadur | |
---|---|
GCB, GCSI Maharaja Mysore | |
Berkuasa | 1940–1950 |
Penobatan | 29 Agustus 1940, Istana Mysore |
Pendahulu | Krishnaraja Wadiyar IV |
Penerus | Srikanta Wadiyar |
Kelahiran | Istana Mysore, Mysore, Kerajaan Mysore, India | 18 Juli 1919
Kematian | 23 September 1974 Istana Bangalore, Bangalore, India | (umur 55)
Keturunan | Putri Gayatri Dewi Awaru, Putri Meenakshi Dewi Awaru, Putri Srikantadatta Narasimharaja Wadiyar, Putri Kamakshi Dewi Awaru, Putri Indrakshi Dewi Awaru, Putri Vishalakshi Dewi Awaru |
Wangsa | Dinasti Wadiyar |
Ayah | Yuwaraja Kanteerawa Narasimharaja Wadiyar |
Ibu | Yuwarani Kempu Cheluwaja Amanni |
Agama | Hinduisme |
Yang Mulia Maharaja Sri Sir Jayachamarajendra Wadiyar Bahadur, Maharaja Mysore,[1] GCB, GCSI (18 Juli 1919 – 23 September 1974) aka Jaya Chamarajendra Wadiyar[1] atau Chamaraja Wadiyar XI,[2] adalah Maharaja terakhir wilayah kerajaan Mysore dari tahun 1940 hingga 1950. Ia merupakan seorang filsuf, musikolog, pemikir politik, filantrofis, serta pendiri Wishwa Hindu Parishad.[3]
Ia merupakan anak semata wayang dari pasangan Yuwaraja Kanteerawa Narasimharaja Wadiyar dan Yuwarani Kempu Cheluwaja Amanni. Ia lulus dari Maharaja's College, Mysore pada tahun 1938 dengan memperoleh lima penghargaan dan medali emas. Ia menikah pada tanggal 15 Mei 1938. Jayachamarajendra mulai berkuasa pada tanggal 8 September 1940 setelah kematian pamannya, Nalwadi Krishnaraja Wodeyar.
Jayachamarajendra menandatangani perjanjian penggabungan dengan India pada Agustus 1947. Maka negara Mysore secara resmi menjadi bagian dari India pada 26 Januari 1950. Kemudian, ia menjabat sebagai Rajpramukh Negara Bagian Mysore dari 26 Januari 1950 hingga 1 November 1956. Setelah Mysore diintegrasikan dengan wilayah Negara Bagian Madras dan Hyderabad yang berbahasa Kannada, ia menjadi Gubernur Negara Bagian Mysore dari 1 November 1956 hingga 4 Mei 1964. Ia juga menjadi gubernur Negara Bagian Madras (Tamil Nadu) dari 4 Mei 1964 hingga 28 Juni 1966.
Maharaja Jayachamarajendra meninggal dunia pada tanggal 23 September 1974.
Catatan kaki
[sunting | sunting sumber]- ^ a b The Wodeyar Dynasty
- ^ "Official Website of Mysore Palace". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-02-24. Diakses tanggal 2014-04-25.
- ^ Ikegame, Aye (2013). Princely India Re-imagined: A Historical Anthropology of Mysore from 1799 to the present. Routledge. hlm. 67. ISBN 9781136239090.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Maharaja of Mysore H.H. Dr.Jaya Chamaraja Wadiyar (video)
- Maharaja of Mysore H.H. Dr.Jaya Chamaraja Wadiyar: V- II (video)
- Speech as a Freemason
- Profile at the Mysore Samachar Diarsipkan 2011-01-02 di Wayback Machine.
- Jaya Chamaraja, the last Maharaja
Jayachamarajendra Wadiyar Lahir: 1919 Meninggal: 1974
| ||
Gelar | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Krishna Raja Wadiyar IV (sebagai Raja Mysore) |
Maharaja Mysore 1940–1950 |
Diteruskan oleh: Monarki dibubarkan (bergabung dengan India) |
Jabatan politik | ||
Didahului oleh: Tidak ada; jabatan diadakan 26 Januari 1950 |
Rajpramukh Negara Bagian Mysore 1950–1956 |
Diteruskan oleh: Post abolished Dibubarkan oleh Pemerintah India 31 Oktober 1956 |
Didahului oleh: Tidak ada; jabatan diadakan 31 Oktober 1956, setelah dihapuskannya jabatan Rajpramukh |
Gubernur Negara Bagian Mysore 1956–1964 |
Diteruskan oleh: S.M. Sriganesh |
Didahului oleh: Bhishnuram Medhi |
Gubernur Negara Bagian Madras 1964–1966 |
Diteruskan oleh: Ujjal Singh |
Hanya gelar saja | ||
Didahului oleh: Tidak ada |
— TITULER — Maharaja Mysore 1950–1974 |
Petahana Penerus: Srikanta Datta Narsimharaja Wodeyar |