I Wayan Balawan (lahir 9 September 1972) adalah pemusik Jazz Indonesia. Balawan adalah seorang gitaris Jazz yang nama mencuat dan semakin difavoritkan di Indonesia dengan teknik bermain gitar Touch Tapping Style. Balawan membentuk Batuan Ethnic Fusion yang mengusung eksplorasi musik tradisional Bali.

Balawan
Informasi latar belakang
Nama lahirI Wayan Balawan
Nama lainBalawan
Lahir9 September 1972 (umur 52)
Gianyar, Bali, Indonesia
AsalGianyar.Indonesia
GenreJazz, Jazz fusion, Hard rock
InstrumenGitar
Tahun aktif1995 - sekarang
Situs webhttps://balawanguitar.com

Awal Karier

sunting

Sejak kanak-kanak Balawan gemar bermain gamelan Bali. Ia tumbuh dalam keluarga besar seniman musik tradisional Bali. Ketertarikannya pada gitar dimulai pada saat ia berumur 8 tahun dari kakak perempuannya. Pada usia 12 tahun membentuk band yang membawakan lagu-lagu rock bernama Maxel. Band ini cukup dikenal di Bali pada era 80an ketika mulai mengisi berbagai festival dan pegelaran musik di berbagai panggung musik di Bali. Band-band Bali yang membawakan musik rock yang tumbuh kembang bersama pada era Maxel salah satunya adalah: Harley Angels pemenang festival rock 1984 yang diselenggarakan Log Zhelebour. Pada era ini Balawan piawai memainkan musik-musik dari Deep Purple dan Van Halen. Grup bandnya bubar ketika Balawan menamatkan sekolahnya di SMA 1 Denpasar dan memutuskan untuk melanjutkan studinya ke Australia

Perjalanan Karier

sunting

Sydney Australia

sunting

Tahun 1993 Balawan dikuliahkan oleh ayahnya ke Australian Institute of Music di Sydney untuk memperdalam permainan gitarnya. Di sinilah ketertarikan Balawan terhadap musik jazz mulai tumbuh. Dengan wawasannya musiknya yang main berkembang justru menumbuhkan sebuah angan-angan baru bagi Balawan, ia berkeinginan mengangkat musik tradisional Bali, khususnya gamelan Bali sebagai bagian dari karakter permainan gitarnya.

Era Batuan Ethnic Fusion

sunting

Sepulangnya Balawan dari Australia, ia kembali ke tanah kelahirannya membentuk band Batuan Ethnic Fusion yang menggabungkan alat musik gitar, drum, bass dengan alat-alat musik tradisional Bali melahirkan sebuah aliran dalam jazz yang akan menjadi ciri khasnya sampai saat ini. Pada masa ini Balawan mulai mengembangkan teknik tapping yang dikenalnya ketika berusaha meniru Eddie Van Halen pada masa kanak-kanak, ia berusaha memainkan nada-nada jazz dengan pentatonik nada-nada Bali dengan hampir semua jarinya. Perjumpaannya dengan Stanley Jordan dan berkesempatan untuk adu kemampuan makin menguatkan keahliannya dalam memainkan gitar. Bersama Batuan Ethnic Fusion Balawan melahirkan album Globalism dan disusul oleh album-albumnya yang lain.

Trisum

sunting

Tahun 2007 Balawan diajak oleh Tohpati dan Dewa Budjana menjadi bagian dalam proyek mereka yang bernama Trisum yang menggabungkan 3 talenta gitaris Indonesia.

Era Gamelan Maestro

sunting

Tahun 2011 Balawan merombak band Batuan Ethnic Fusion yang pernah dibentuknya menjadi sebuah band yang lebih banyak menonjolkan aliran musik tradisional Bali dengan penambahan perkusi kendang jawa.

Balawan Music Training Centre

sunting

Tahun 2013, Balawan membangun gedung kesenian BMTC (Balawan Music Training Centre) yang dikhususkan untuk siapa saja yang berminat belajar musik dan olah suara, modern maupun tradisional Bali. Gedung yang dibangun di pusat kota Denpasar ini dilengkapi ruangan-ruangan belajar alat musik, aula tertutup khusus pertunjukan yang diberi nama panggung BUMI (Balawan Untuk Musik Indonesia) dan studio rekaman. Dalam proses pengembangan bakat musik anak-anak didiknya, Balawan melibatkan juga musisi-musisi lain sebagai tim pengajar.

Gitar Balawan Menjadi Ikon Hard Rock Bali

sunting

Tahun 2015, Monumen replika setinggi 6 meter dari gitar dua leher milik Balawan dibangun di halaman depan Hard Rock Cafe Bali, bertepatan dengan hari jadi 22 tahun restoran ini. Replika gitar raksasa ini menjadi ikon Hard Rock Cafe Bali, adalah sebuah pengakuan pada karier Balawan yang telah mengharumkan nama Bali ke kancah musik internasional sebagai gitaris tercepat di Indonesia. Replika ini meniru gitar dua leher produksi Rick Hanes (Sidoarjo, Jawa Timur, Indonesia) yang dirancang khusus hanya satu-satunya sebagai signature guitar dari gitaris Balawan. Bentuk gitar ini sendiri memiliki nilai-nilai filosofis Bali, dua leher melambangkan candi bentar khas Bali, sedangkan motif kotak-kotak yang terdapat pada badan gitar merupakan respon dari corak kain khas Bali.[1]

Era Streaming Digital

sunting

Memasuki era digital, ketika masyarakat dunia mulai lebih banyak dan lebih sering mengakses media hiburan lewat jalur internet. Balawan tidak lagi memproduksi karya-karyanya ke dalam bentuk kaset atau cakram, tapi lebih pada bentuk piranti lunak digital yang dipasarkan melalui jasa daring pemutar lagu dan promosi lewat media sosial dan website, Diawali tahun 2016, Balawan merilis singel Bunga. Selang beberapa tahun kemudian, 2 singel dirilis di tahun 2020: Lockdown Love dan Bali Kembali.

Diskografi

sunting

Trisum

sunting

BID (Balawan Ito Deva)

sunting

Keterlibatan

sunting
  • Gitar untuk album Igor Tamerlan "Bali Vanilli" - 1986
  • Produser dan gitar untuk album Komang Layang & Sekehe Bali Funk - 2002
  • Produser dan musisi untuk album Bali Guitar Club 1st Anniversary - 2009
  • Produser dan musisi untuk album Bali Guitar Club 2 - 2013

Perlengkapan

sunting
  • Rick Hanes Double Neck
  • Rick Hanes Balawan Custom
  • Stephallen Balawan Double Neck
  • Ibanez Roadstar II
  • Ibanez SA
  • Ibanez George Benson
  • Ibanez RG550

Amplifier

sunting
  • Beberapa Amplifier VOX
  • MXR Wylde Overdrive
  • BOSS Digital Delay
  • Ibanez FZ7 Fuzz
  • TC Electronic Polytune
  • Boss Digital Dimension DC-3
  • Morley Mini Wah / Volume
  • Boss DD-20 Giga Delay
  • Xotic BB Preamp
  • Homebrew Electronics Uno Mos Boost Pedal
  • Digitech Synth Wah Envelope Filter
  • Boss LS-2 Line Selector
  • Boss SD-1 Super Overdrive
  • Ibanez TS9DX Turbo Tube Screamer
  • Digitech GNX 3000
  • Digitech Jam Man Looper

Aksesoris

sunting
  • Michael Angelo String Dampener
  • Ernie Ball Strings

Catatan kaki

sunting
  1. ^ "Hard Rock Cafe Bali Makes History with Balawan | Bali Kura-Kura Guide". blog.kura2guide.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-01-28. Diakses tanggal 2021-01-21. 

Pranala luar

sunting