Wikipedia

Piala Dunia FIFA 2010

(Dialihkan dari 2010 FIFA World Cup)

Untuk jadwal dan hasil terakhir, lihat Jadwal Piala Dunia FIFA 2010.

Piala Dunia FIFA 2010 (bahasa Inggris: 2010 FIFA World Cup, bahasa Afrikaans: FIFA Sokker-Wêreldbekertoernooi in 2010) adalah turnamen Piala Dunia FIFA ke-19, yang merupakan turnamen sepak bola utama internasional yang diadakan di Afrika Selatan. Edisi Piala Dunia tahun ini adalah yang pertama kali diadakan di sebuah negara Afrika. Afrika Selatan terpilih sebagai penyelenggara pada bulan Mei 2004, mengalahkan Maroko dan Mesir dalam proses pengundian yang hanya terbuka untuk negara-negara Afrika.

Piala Dunia FIFA 2010
2010 FIFA World Cup (Inggris)
iNdebe Yomhlaba Ye-FIFA ka-2010 (Zulu)
FIFA Sokker-Wêreldbekertoernooi in 2010 (Afrikaans)
2010 FIFuRoni da Futboll (Xhosa)
Mogopo wa Lefase wa FIFA wa 2010 (Sotho Utara)
Logo resmi Piala Dunia FIFA 2010
Ke Nako. Celebrate Africa's Humanity
(Saatnya. Rayakan Kemanusiaan Afrika)
Informasi turnamen
Tuan rumahAfrika Selatan
Jadwal
penyelenggaraan		11 Juni–11 Juli 2010
Jumlah
tim peserta		32 (dari 6 konfederasi)
Tempat
penyelenggaraan		10 (di 9 kota)
Hasil turnamen
Juara Spanyol (gelar ke-1)
Tempat kedua Belanda
Tempat ketiga Jerman
Tempat keempat Uruguay
Statistik turnamen
Jumlah
pertandingan		64
Jumlah gol145 (2,27 per pertandingan)
Jumlah
penonton		3.178.856 (49.670 per pertandingan)
Pemain terbaikUruguay Diego Forlán[2]
Pencetak gol
terbanyak		Spanyol David Villa
Uruguay Diego Forlán
Jerman Thomas Müller
Belanda Wesley Sneijder (5 gol masing-masing)[1]
Pemain muda terbaikJerman Thomas Müller[3]
Penjaga gawang terbaikSpanyol Iker Casillas[4]
Penghargaan
fair play		 Spanyol
← 2006
2014 →

Pertandingan ini melibatkan 736 pemain yang mewakili 32 tim untuk bersaing memenangkan trofi Piala Dunia dalam berbagai pertandingan yang diadakan di sepuluh stadion di seluruh Afrika Selatan. Tim-tim terpilih diseleksi melalui proses kualifikasi yang dimulai bulan Agustus 2007. Dengan jumlah pendaftar 204 dari 208 tim nasional FIFA, Piala Dunia 2010 bersama Olimpiade Musim Panas 2008 mencetak rekor untuk jumlah negara terbanyak yang bersaing dalam sebuah ajang olahraga.

Pertandingan dimulai tanggal 11 Juni dengan penyisihan grup, yaitu 32 tim yang lolos kualifikasi bertanding dalam bentuk grup yang masing-masing terdiri dari empat tim, dan dua tim teratas di setiap grup lolos ke babak selanjutnya. Kemudian, 16 tim masuk ke dalam babak gugur yang dimulai tanggal 26 Juni. Pada babak ini bila pertandingan berakhir seri setelah waktu normal, maka diselesaikan dengan perpanjangan waktu dan bila perlu dengan adu penalti. Akhir dari babak gugur ini adalah Final Piala Dunia yang dijadwalkan pada tanggal 11 Juli di stadion Soccer City di Johannesburg. Turnamen ini akan menjadi Piala Dunia pertama yang diadakan di luar Eropa yang dimenangkan oleh negara Eropa. Banyak insiden dan pertandingan dramatis yang tersaji selama babak grup dan babak gugur. Beberapa momen yang paling disorot adalah "gol hantu" dari Frank Lampard ketika Inggris melawan Jerman pada babak perdelapan final, serta tersingkirnya dua finalis Piala Dunia sebelumnya, Italia dan Prancis yang menempati posisi dasar klasemen pada babak penyisihan grup.

Pada Desember 2010 dalam Quality Progress, Presiden FIFA, Sepp Blatter menilai rating keberhasilan Panita Penyelenggara Piala Dunia Afrika Selatan 9 dari 10, dengan menyatakan bahwa Afrika Selatan dapat menjadi pilihan B untuk segala jenis kompetisi. The South African Quality Institute (SAQI) menjadi pihak yang berperan dalam pembangunan fasilitas, promosi event, dan organisasi. masalah utama yang dihadapi selama penyelenggaraan ajang sepak bola ini adalah transportasi.[5]

Pemilihan tuan rumah

Artikel utama: Daftar tuan rumah Piala Dunia FIFA § Piala Dunia FIFA 2010
 
Penonton menyaksikan Piala Dunia FIFA 2010 di Afrika Selatan.

Benua Afrika dipilih sebagai tuan rumah Piala Dunia 2010 sebagai bagian dari kebijakan baru FIFA yang dihapus tahun 2007,[6] untuk menggilirkan tempat penyelenggaraan Piala Dunia di antara konfederasi-konfederasi sepak bola dunia. Lima negara Afrika mengajukan pencalonan untuk menyelenggarakan Piala Dunia 2010, yaitu Mesir, Maroko, Afrika Selatan dan pencalonan tuan rumah bersama dari Libya dan Tunisia.

Berdasarkan keputusan Komite Eksekutif FIFA yang tidak memerbolehkan adanya tuan rumah bersama, Tunisia mengundurkan diri dari proses pencalonan. Komite Eksekutif juga memutuskan untuk tidak melanjutkan pencalonan tunggal Libya, karena tidak memenuhi seluruh ketentuan yang tertulis dalam daftar persyaratan resmi yang dikeluarkan FIFA.

Hasil pemungutan suara ini diumumkan oleh presiden FIFA Sepp Blatter pada konferensi pers tanggal 15 Mei 2004 di Zürich; pada putaran pertama pemungutan suara Afrika Selatan mendapat 14 suara, Maroko 10 suara dan Mesir tidak ada. Afrika Selatan, yang hampir gagal memenangkan hak penyelenggaraan Piala Dunia 2006, tahun ini mendapatkan hak untuk mengadakan turnamen ini.[7]

Selama 2006 dan 2007, rumor tersebar di berbagai sumber berita yang menyatakan bahwa Piala Dunia 2010 dapat dipindahkan ke negara lain.[8][9] Franz Beckenbauer, Horst R. Schmidt dan sejumlah eksekutif FIFA mengkhawatirkan perencanaan, organisasi, dan kesiapan Afrika Selatan.[8][10] Petinggi FIFA terus menyatakan keyakinan mereka atas tampilnya Afrika Selatan sebagai tuan rumah, mengatakan bahwa rencana darurat hanya diberlakukan untuk menutupi kerugian akibat bencana alam, seperti pada Piala Dunia FIFA sebelumnya.[11]

Kualifikasi

Artikel utama: Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2010

Pengundian untuk babak kualifikasi Piala Dunia FIFA 2010 berlangsung di Durban pada tanggal 25 November 2007. Selaku tuan rumah penyelenggara, Afrika Selatan melaju ke putaran final secara otomatis. Namun, Afrika Selatan juga mengikuti babak kualifikasi CAF karena kualifikasi ini juga merupakan babak kualifikasi untuk Piala Afrika 2010. Hal itu membuat mereka menjadi tim tuan rumah pertama yang berpartisipasi dalam kualifikasi sejak Piala Dunia FIFA 1934. Seperti pada turnamen sebelumnya, juara bertahan Italia tidak mendapatkan tempat secara otomatis dan wajib mengikuti babak kualifikasi.

 
Wikinews bahasa Inggris memberitakan: Ireland requests replay of FIFA World Cup play-off with France
 
Wikinews bahasa Inggris memberitakan: FIFA to make changes after Thierry Henry handball

Sejumlah kontroversi muncul selama tahap kualifikasi. Pada babak kedua pertandingan antara Prancis dan Republik Irlandia di Prancis, kapten Prancis, Thierry Henry, tidak terlihat oleh wasit Martin Hansson dari Swedia memegang bola menjelang gol terakhir, yang membawa Prancis lolos ke putaran final mengalahkan Irlandia, sehingga memunculkan sejumlah kontroversi dan perbincangan. FIFA menolak permintaan dari Asosiasi Sepak Bola Republik Irlandia untuk mengulang pertandingan tersebut,[12] dan Irlandia kemudian menarik permintaannya agar dimasukkan sebagai peserta Piala Dunia ke-33.[13][14] Akibatnya, FIFA mengumumkan tinjauan ulang terhadap penggunaan teknologi atau wasit tambahan pada tingkat tertinggi, tetapi putusan ini bertentangan dengan rencana asisten hakim garis untuk Piala Dunia di Afrika Selatan.[15]

Kosta Rika mengeluhkan gol kemenangan Uruguay pada pertandingan CONMEBOL-CONCACAF,[16] sementara pertandingan November 2009 antara Mesir dan Aljazair dipenuhi oleh laporan kerusuhan penonton. Mengenai permainan adil, Presiden FIFA Sepp Blatter mengatakan:

Saya mohon agar semua pemain dan pelatih mematuhi permainan adil ini. Tahun 2010, kami ingin membuktikan bahwa sepak bola bukan hanya menendang bola tetapi juga memiliki nilai sosial dan budaya ... Jadi kami memohon kepada para pemain 'patuhi permainan adil' agar mereka dapat menjadi contoh bagi seluruh dunia.[17]

Tim peserta

Berikut adalah daftar 32 tim yang lolos untuk putaran akhir (dalam kurung adalah peringkat pra-putaran akhir[18]).

 
  Negara yang lolos ke Piala Dunia
  Negara yang tidak lolos
  Negara yang tidak masuk Piala Dunia
  Negara yang bukan anggota FIFA

Persiapan

Lima stadion baru dibangun untuk turnamen ini, dan lima dari stadion tersebut dipugar. Biaya pembangunan diperkirakan mencapai R8.4 juta (hampir US$1 miliar.).[19]

Afrika Selatan juga memerbarui infrastruktur angkutan umumnya di dalam kota penyelenggara, termasuk Gautrain di Johannesburg dan sistem metro lainnya, dan jaringan jalan raya diperbarui.[20] Pada Maret 2009, Danny Jordaan, presiden komite penyelenggara Piala Dunia 2010, melaporkan bahwa semua stadion untuk turnamen ini dijadwalkan selesai dalam enam bulan berikutnya.[21]

Negara ini memberlakukan peraturan khusus yang menjamin keselamatan dan keamanan pendukung tim sesuai persyaratan standar FIFA,[22] termasuk pelarangan sementara terhadap penerbangan di wilayah udara sekitar stadion.[23]

Pada upacara perayaan 100 hari menjelang pesta olahraga ini, presiden FIFA Sepp Blatter memuji kesiapan negara ini untuk menyelenggarakan Piala Dunia 2010.[24]

Pemogokan konstruksi

Tanggal 8 Juli 2009, 70.000 pekerja bangunan[25] yang sedang membangun stadion baru meninggalkan pekerjaan mereka.[26] Mayoritas pekerja menerima gaji sebesar R2.500 per bulan (sekitar £192, €224 atau US$313), tetapi persatuan buruh menuduh bahwa sejumlah pekerja digaji lebih rendah. Seorang juru bicara untuk Persatuan Buruh Tambang Nasional mengatakan kepada SABC bahwa pemogokan "tak ada kerja tak ada gaji" akan dilanjutkan hingga FIFA memberi penalti kepada pihak penyelenggara. Persatuan buruh lain mengancam mogok hingga 2011.[27][28] Pemogokan ini berhasil diselesaikan dan para buruh kembali bekerja satu minggu sebelum Piala Dunia dimulai. Tidak ada pemogokan lebih lanjut dan semua stadion dan proyek pembangunan selesai tepat waktu untuk penyelenggaraan Piala Dunia.[29]

Hadiah

Total hadiah yang ditawarkan untuk turnamen ini dibenarkan oleh FIFA yaitu sebesar $420 juta (termasuk pembayaran sebesar $40 juta kepada klub domestik), naik 60 persen daripada Piala Dunia 2006.[30] Sebelum turnamen dimulai, masing-masing dari 32 tim peserta menerima $1 juta untuk biaya persiapan. Setelah masuk turnamen, hadiah ini akan dijabarkan sebagai berikut:[30]

Untuk pertama kalinya dalam Piala Dunia, FIFA membayar klub domestik yang para pemainnya mewakili tim nasional mereka di turnamen ini. Pembayaran ini mencapai total $40 juta yang dibayar kepada klub domestik. Hal ini merupakan hasil dari persetujuan yang tercapai pada 2008 antara FIFA dan klub-klub Eropa untuk membubarkan grup G-14 dan mengklaim ganti rugi sebelum 2005 atas biaya finansial terhadap luka yang diderita pemain dalam pertandingan internasional, seperti dari klub Belgia Charleroi S.C. atas Abdelmajid Oulmers dari Maroko dalam pertandingan persahabatan tahun 2004, dan dari klub Inggris Newcastle United atas Michael Owen dari Inggris pada Piala Dunia 2006.[31][32][33]

Lokasi penyelenggaraan

Peta koordinat semua menggunakan: OpenStreetMap 
Unduh koordinat sebagai: KML

Tahun 2005, pihak penyelenggara merilis daftar tiga belas tempat yang akan digunakan untuk penyelenggaraan Piala Dunia: Bloemfontein, Cape Town, Durban, Johannesburg (dua tempat), Kimberley, Klerksdorp, Nelspruit, Orkney, Polokwane, Port Elizabeth, Pretoria, dan Rustenburg. Daftar ini kemudian diperkecil menjadi sepuluh tempat[34] yang secara resmi diumumkan oleh FIFA pada tanggal 17 Maret 2006.

Ketinggian sejumlah stadion memengaruhi gerakan bola[35] dan kelincahan pemain,[36][37] namun kepala medis FIFA telah membantahnya.[38] Enam dari sepuluh stadion terletak 1.200 m di atas permukaan laut, dengan dua stadion di Johannesburg (Soccer City dan Ellis Park) berada di ketinggian paling tinggi, yaitu sekitar 1.750 m.[39][40] Daftar stadion menurut ketinggiannya adalah: Soccer City dan Stadion Ellis Park, 1.753 m; Stadion Royal Bafokeng, 1.500 m; Stadion Free State, 1.400 m; Stadion Peter Mokaba, 1.310 m; Loftus Versfeld Stadium, 1.214 m; Stadion Mbombela, 660 m; Stadion Cape Town, Stadion Moses Mabhida dan Stadion Nelson Mandela Bay mendekati ketinggian permukaan laut.[39][40]

Piala Dunia FIFA 2010 (Afrika Selatan)
 Johannesburg Cape Town Durban
Stadion FNB[41]
(Soccer City) 		Stadion Ellis Park Stadion Cape Town
(Stadion Green Point) 		Stadion Moses Mabhida
(Stadion Durban)
26°14′5.27″S 27°58′56.47″E / 26.2347972°S 27.9823528°E / -26.2347972; 27.9823528 (Soccer City) 26°11′51.07″S 28°3′38.76″E / 26.1975194°S 28.0607667°E / -26.1975194; 28.0607667 (Ellis Park Stadium) 33°54′12.46″S 18°24′40.15″E / 33.9034611°S 18.4111528°E / -33.9034611; 18.4111528 (Cape Town Stadium) 29°49′46″S 31°01′49″E / 29.82944°S 31.03028°E / -29.82944; 31.03028 (Moses Mabhida Stadium)
Kapasitas: 84.490 Kapasitas: 55.686 Kapasitas: 64.100 Kapasitas: 62.760
   
Tshwane/Pretoria Nelson Mandela Bay/
Port Elizabeth 		Rustenburg Polokwane Nelspruit Mangaung/Bloemfontein
Stadion Loftus Versfeld Stadion Nelson Mandela Bay Stadion Royal Bafokeng Stadion Peter Mokaba Stadion Mbombela Stadion Free State
25°45′12″S 28°13′22″E / 25.75333°S 28.22278°E / -25.75333; 28.22278 (Loftus Versfeld Stadium) 33°56′16″S 25°35′56″E / 33.93778°S 25.59889°E / -33.93778; 25.59889 (Nelson Mandela Bay Stadium) 25°34′43″S 27°09′39″E / 25.5786°S 27.1607°E / -25.5786; 27.1607 (Royal Bafokeng Stadium) 23°55′29″S 29°28′08″E / 23.924689°S 29.468765°E / -23.924689; 29.468765 (Peter Mokaba Stadium) 25°27′42″S 30°55′47″E / 25.46172°S 30.929689°E / -25.46172; 30.929689 (Mbombela Stadium) 29°07′02.25″S 26°12′31.85″E / 29.1172917°S 26.2088472°E / -29.1172917; 26.2088472 (Free State Stadium)
Kapasitas: 42.858 Kapasitas: 42.486 Kapasitas: 42.000 Kapasitas: 41.733 Kapasitas: 40.929 Kapasitas: 40.911
         

Stadion-stadion berikut ini telah dipugar untuk memenuhi persyaratan FIFA:

Wasit

Artikel utama: Wasit Piala Dunia FIFA 2010

Pada Oktober 2008, FIFA mengeluarkan daftar 38 calon wasit yang akan memimpin jalannya pertandingan Piala Dunia FIFA 2010.[47] Kemudian, pada 5 Februari 2010, FIFA mengeluarkan daftar wasit dan asisten wasit yang akan bertugas untuk turnamen ini.[48]

Pengundian akhir

Artikel utama: Pengundian putaran final Piala Dunia FIFA 2010

Komite Penyelenggara FIFA menyetujui prosedur pengundian akhir pada 2 Desember 2009. Pengundian ini didasarkan pada Peringkat Dunia FIFA Oktober 2009 dan tujuh tim terbaik bergabung dengan tuan rumah Afrika Selatan sebagai tim yang diundi untuk pengundian akhir. Tidak ada dua tim dari satu konfederasi yang diundi di grup yang sama, hanya dua tim dari Eropa yang boleh berada dalam satu grup.[49]

Pengundian grup diadakan di Cape Town, Afrika Selatan, tanggal 4 Desember 2009 di Cape Town International Convention Centre.[50] Upacara pengundian ini dibawakan oleh aktris Afrika Selatan Charlize Theron, dibantu Sekretaris Jenderal FIFA Jérôme Valcke.[51] Pengundian dilakukan oleh bintang sepak bola Inggris David Beckham dan figur olahraga Afrika Haile Gebrselassie, John Smit, Makhaya Ntini, Matthew Booth dan Simphiwe Dludlu.[52]


Berikut merupakan hasil pengundian.

Grup A Grup B Grup C Grup D Grup E Grup F Grup G Grup H


Pertandingan

Artikel utama: Jadwal Piala Dunia FIFA 2010
 
Biru: Juara   Biru muda: Juara dua   Hijau: Juara tiga   Hijau muda: Juara empat   Kuning: Perempat final   Merah muda: Perdelapan final   Merah: Penyisihan grup

Fakta-fakta menarik

 
Kemampuan Cristiano Ronaldo mencetak gol unik melawan Korea Utara.

Dari 64 pertandingan yang diselenggarakan, terdapat banyak fakta dan hasil pertandingan mengejutkan bagi sebagian pihak. Di babak penyisihan grup G, Timnas Portugal berhasil mencetak tujuh gol tanpa sekalipun kebobolan dengan ketujuh gol dibuat dalam satu pertandingan melawan Korea Utara yang berakhir 7–0. Tim Selandia Baru merupakan satu-satunya tim yang tak pernah kalah dalam turnamen, walaupun gagal lolos ke babak gugur serta menjadi satu-satunya tim yang hanya bermain imbang di seluruh pertandingan fase grup. Italia sebagai juara bertahan Piala Dunia 2006 secara mengejutkan gagal lolos dari fase grup setelah kalah dramatis dari Slowakia 2-3 di pertandingan terakhir grup F. Sementara di grup H, Spanyol kalah 0–1 dari Swiss di laga perdana namun berikutnya berhasil membuat sejarah baru sebagai tim pertama yang menjuarai Piala Dunia dengan mengalami kekalahan di pertandingan awal.

Pada babak gugur ada beberapa pertandingan dramatis tersaji seperti dianulirnya gol Lampard ketika Inggris bertemu Jerman meski dari rekaman ulang menunjukkan bola tendangan Frank Lampard telah melewati garis gawang. Dalam babak 8 besar, terjadi insiden handsball Luis Suarez di akhir extra-time ketika Uruguay melawan Ghana yang menghasilkan tendangan penalti yang gagal dieksekusi Asamoah Gyan lalu Ghana harus tersingkir setelah kalah adu penalti. Spanyol membuat rekor unik selama babak gugur dengan memenangkan seluruh laga hingga final dengan skor 1–0.

Babak grup

Grup A

Artikel utama: Grup A Piala Dunia FIFA 2010
Pos Tim
 Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1   Uruguay 3 2 1 0 4 0 +4 7 Lolos ke babak gugur
2   Meksiko 3 1 1 1 3 2 +1 4
3   Afrika Selatan (H) 3 1 1 1 3 5 −2 4
4   Prancis 3 0 1 2 1 4 −3 1
Sumber: FIFA
Kriteria penentuan peringkat: Kriteria peringkat
(H) Tuan rumah.
11 Juni 2010
Afrika Selatan   1–1   Meksiko Soccer City, Johannesburg
Uruguay   0–0   Prancis Cape Town Stadium, Cape Town
16 Juni 2010
Afrika Selatan   0–3   Uruguay Loftus Versfeld Stadium, Pretoria
17 Juni 2010
Prancis   0–2   Meksiko Peter Mokaba Stadium, Polokwane
22 Juni 2010
Meksiko   0–1   Uruguay Royal Bafokeng Stadium, Rustenburg
Prancis   1–2   Afrika Selatan Free State Stadium, Bloemfontein

Grup B

Artikel utama: Grup B Piala Dunia FIFA 2010
Pos Tim
 Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1   Argentina 3 3 0 0 7 1 +6 9 Lolos ke babak gugur
2   Korea Selatan 3 1 1 1 5 6 −1 4
3   Yunani 3 1 0 2 2 5 −3 3
4   Nigeria 3 0 1 2 3 5 −2 1
Sumber: FIFA
Kriteria penentuan peringkat: Kriteria peringkat
12 Juni 2010
Korea Selatan   2–0   Yunani Nelson Mandela Bay Stadium, Port Elizabeth
Argentina   1–0   Nigeria Ellis Park Stadium, Johannesburg
17 Juni 2010
Argentina   4–1   Korea Selatan Soccer City, Johannesburg
Yunani   2–1   Nigeria Free State Stadium, Bloemfontein
22 Juni 2010
Nigeria   2–2   Korea Selatan Moses Mabhida Stadium, Durban
Yunani   0–2   Argentina Peter Mokaba Stadium, Polokwane

Grup C

Artikel utama: Grup C Piala Dunia FIFA 2010
Pos Tim
 Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1   Amerika Serikat 3 1 2 0 4 3 +1 5 Lolos ke babak gugur
2   Inggris 3 1 2 0 2 1 +1 5
3   Slovenia 3 1 1 1 3 3 0 4
4   Aljazair 3 0 1 2 0 2 −2 1
Sumber: FIFA
Kriteria penentuan peringkat: Kriteria peringkat
12 Juni 2010
Inggris   1–1   Amerika Serikat Royal Bafokeng Stadium, Rustenburg
13 Juni 2010
Aljazair   0–1   Slovenia Peter Mokaba Stadium, Polokwane
18 Juni 2010
Slovenia   2–2   Amerika Serikat Ellis Park Stadium, Johannesburg
Inggris   0–0   Aljazair Cape Town Stadium, Cape Town
23 Juni 2010
Slovenia   0–1   Inggris Nelson Mandela Bay Stadium, Port Elizabeth
Amerika Serikat   1–0   Aljazair Loftus Versfeld Stadium, Pretoria

Grup D

Artikel utama: Grup D Piala Dunia FIFA 2010
Pos Tim
 Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1   Jerman 3 2 0 1 5 1 +4 6 Lolos ke babak gugur
2   Ghana 3 1 1 1 2 2 0 4
3   Australia 3 1 1 1 3 6 −3 4
4   Serbia 3 1 0 2 2 3 −1 3
Sumber: FIFA
Kriteria penentuan peringkat: Kriteria peringkat
13 Juni 2010
Serbia   0–1   Ghana Loftus Versfeld Stadium, Pretoria
Jerman   4–0   Australia Moses Mabhida Stadium, Durban
18 Juni 2010
Jerman   0–1   Serbia Nelson Mandela Bay Stadium, Port Elizabeth
19 Juni 2010
Ghana   1–1   Australia Royal Bafokeng Stadium, Rustenburg
23 Juni 2010
Ghana   0–1   Jerman Soccer City, Johannesburg
Australia   2–1   Serbia Mbombela Stadium, Nelspruit

Grup E

Artikel utama: Grup E Piala Dunia FIFA 2010
Pos Tim
 Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1   Belanda 3 3 0 0 5 1 +4 9 Lolos ke babak gugur
2   Jepang 3 2 0 1 4 2 +2 6
3   Denmark 3 1 0 2 3 6 −3 3
4   Kamerun 3 0 0 3 2 5 −3 0
Sumber: FIFA
Kriteria penentuan peringkat: Kriteria peringkat
14 Juni 2010
Belanda   2–0   Denmark Soccer City, Johannesburg
Jepang   1–0   Kamerun Free State Stadium, Bloemfontein
19 Juni 2010
Belanda   1–0   Jepang Moses Mabhida Stadium, Durban
Kamerun   1–2   Denmark Loftus Versfeld Stadium, Pretoria
24 Juni 2010
Denmark   1–3   Jepang Royal Bafokeng Stadium, Rustenburg
Kamerun   1–2   Belanda Cape Town Stadium, Cape Town

Grup F

Artikel utama: Grup F Piala Dunia FIFA 2010
Pos Tim
 Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1   Paraguay 3 1 2 0 3 1 +2 5 Lolos ke babak gugur
2   Slowakia 3 1 1 1 4 5 −1 4
3   Selandia Baru 3 0 3 0 2 2 0 3
4   Italia 3 0 2 1 4 5 −1 2
Sumber: FIFA
Kriteria penentuan peringkat: Kriteria peringkat
14 Juni 2010
Italia   1–1   Paraguay Cape Town Stadium, Cape Town
15 Juni 2010
Selandia Baru   1–1   Slowakia Royal Bafokeng Stadium, Rustenburg
20 Juni 2010
Slowakia   0–2   Paraguay Free State Stadium, Bloemfontein
Italia   1–1   Selandia Baru Mbombela Stadium, Nelspruit
24 Juni 2010
Slowakia   3–2   Italia Ellis Park Stadium, Johannesburg
Paraguay   0–0   Selandia Baru Peter Mokaba Stadium, Polokwane

Grup G

Artikel utama: Grup G Piala Dunia FIFA 2010
Pos Tim
 Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1   Brasil 3 2 1 0 5 2 +3 7 Lolos ke babak gugur
2   Portugal 3 1 2 0 7 0 +7 5
3   Pantai Gading 3 1 1 1 4 3 +1 4
4   Korea Utara 3 0 0 3 1 12 −11 0
Sumber: FIFA
Kriteria penentuan peringkat: Kriteria peringkat
15 Juni 2010
Pantai Gading   0–0   Portugal Nelson Mandela Bay Stadium, Port Elizabeth
Brasil   2–1   Korea Utara Ellis Park Stadium, Johannesburg
20 Juni 2010
Brasil   3–1   Pantai Gading Soccer City, Johannesburg
21 Juni 2010
Portugal   7–0   Korea Utara Cape Town Stadium, Cape Town
25 Juni 2010
Portugal   0–0   Brasil Moses Mabhida Stadium, Durban
Korea Utara   0–3   Pantai Gading Mbombela Stadium, Nelspruit

Grup H

Artikel utama: Grup H Piala Dunia FIFA 2010
Pos Tim
 Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1   Spanyol 3 2 0 1 4 2 +2 6 Lolos ke babak gugur
2   Chili 3 2 0 1 3 2 +1 6
3    Swiss 3 1 1 1 1 1 0 4
4   Honduras 3 0 1 2 0 3 −3 1
Sumber: FIFA
Kriteria penentuan peringkat: Kriteria peringkat
16 Juni 2010
Honduras   0–1   Chili Mbombela Stadium, Nelspruit
Spanyol   0–1    Swiss Moses Mabhida Stadium, Durban
21 Juni 2010
Chili   1–0    Swiss Nelson Mandela Bay Stadium, Port Elizabeth
Spanyol   2–0   Honduras Ellis Park Stadium, Johannesburg
25 Juni 2010
Chili   1–2   Spanyol Loftus Versfeld Stadium, Pretoria
Swiss    0–0   Honduras Free State Stadium, Bloemfontein

Babak gugur

Artikel utama: Babak gugur Piala Dunia FIFA 2010

Peta

 
Babak 16 besarPerempat finalSemifinalFinal
 
              
 
26 Juni – Port Elizabeth
 
 
  Uruguay2
 
2 Juli – Johannesburg (SC)
 
  Korea Selatan1
 
  Uruguay (a.p.)1 (4)
 
26 Juni – Rustenburg
 
  Ghana1 (2)
 
  Amerika Serikat1
 
6 Juli – Cape Town
 
  Ghana (p.w.)2
 
  Uruguay2
 
28 Juni – Durban
 
  Belanda3
 
  Belanda2
 
2 Juli – Port Elizabeth
 
  Slowakia1
 
  Belanda2
 
28 Juni – Johannesburg (EP)
 
  Brasil1
 
  Brasil3
 
11 Juli – Johannesburg (SC)
 
  Chili0
 
  Belanda0
 
27 Juni – Johannesburg (SC)
 
  Spanyol (p.w.)1
 
  Argentina3
 
3 Juli – Cape Town
 
  Meksiko1
 
  Argentina0
 
27 Juni – Bloemfontein
 
  Jerman4
 
  Jerman4
 
7 Juli – Durban
 
  Inggris1
 
  Jerman0
 
29 Juni – Pretoria
 
  Spanyol1 Perebutan tempat ketiga
 
  Paraguay (a.p.)0 (5)
 
3 Juli – Johannesburg (EP)10 Juli – Port Elizabeth
 
  Jepang0 (3)
 
  Paraguay0  Uruguay2
 
29 Juni – Cape Town
 
  Spanyol1   Jerman3
 
  Spanyol1
 
 
  Portugal0
 

Babak 16 besar

26 Juni 2010
16.00
Uruguay   2–1   Korea Selatan
Laporan

26 Juni 2010
20.30
Amerika Serikat   1–2 (p.w.)   Ghana
Laporan

27 Juni 2010
16.00
Jerman   4–1   Inggris
Laporan

27 Juni 2010
20.30
Argentina   3–1   Meksiko
Laporan
Soccer City, Johannesburg
Penonton: 84.377
Wasit: Roberto Rosetti (Italy)

28 Juni 2010
16.00
Belanda   2–1   Slowakia
Laporan

28 Juni 2010
20.30
Brasil   3–0   Chili
Laporan

29 Juni 2010
16.00
Paraguay   0–0 (p.w.)   Jepang
Laporan
  Adu penalti  
5–3

29 Juni 2010
20.30
Spanyol   1–0   Portugal
Laporan

Perempat final

2 Juli 2010
16.00
Belanda   2–1   Brasil
Laporan

2 Juli 2010
20.30
Uruguay   1–1 (p.w.)   Ghana
Laporan
  Adu penalti  
4–2

3 Juli 2010
16.00
Argentina   0–4   Jerman
Laporan

3 Juli 2010
20.30
Paraguay   0–1   Spanyol
Laporan

Semifinal

6 Juli 2010
20.30
Uruguay   2–3   Belanda
Laporan

7 Juli 2010
20.30
Jerman   0–1   Spanyol
Laporan

Perebutan tempat ketiga

10 Juli 2010
20.30
Uruguay   2–3   Jerman
Laporan

Final

Artikel utama: Final Piala Dunia FIFA 2010

11 Juli 2010
20.30
Belanda   0–1 (p.w.)   Spanyol
Laporan Iniesta   116'
Soccer City, Johannesburg
Penonton: 84.490
Wasit: Howard Webb (Inggris)[53]

Statistik

Artikel utama: Statistik Piala Dunia FIFA 2010

Pencetak gol

5 gol

4 gol

3 gol

2 gol

1 gol

Gol bunuh diri

Hasil akhir dan penghargaan

Hasil akhir

Piala Dunia FIFA
Juara Musim 2010
 
  Spanyol
Gelar Pertama


Penghargaan

Pemenang Sepatu Emas Pemenang Bola Emas Pemenang Sarung Tangan Emas Pemain Muda Terbaik Trofi Fair Play FIFA
  Thomas Müller   Diego Forlán   Iker Casillas   Thomas Müller   Spanyol

Simbol

Maskot

Artikel utama: Zakumi
 
Zakumi, maskot resmi turnamen.

Maskot resmi dari turnamen edisi ini adalah Zakumi. Zakumi adalah seekor macan tutul berwarna kuning, dengan rambut "nyentrik" berwarna hijau, mengenakan kaus bertuliskan "South Africa 2010", dan celana pendek berwarna hijau, dan tengah memegang sebuah bola. Zakumi lahir pada 16 Juni 1994, bertepatan dengan Hari Pemuda di Afrika Selatan sehingga akan dirayakan secara global dengan tajuk Piala Dunia FIFA 2010.

Nama Zakumi berasal dari kata "Za", yang merupakan kode dua huruf untuk Afrika Selatan, dan "kumi", sebuah kata yang berarti sepuluh dalam berbagai bahasa Afrika.[54]

Lagu resmi

Lagu resmi piala dunia 2010 berjudul Waka Waka (This Time for Africa) yang dinyanyikan oleh penyanyi asal Kolombia, Shakira dan band Freshlyground dan lagu ini dinyanyikan dalam bahasa Inggris dan bahasa Spanyol.[55] Lagu ini didasarkan pada lagu prajurit tradisonal Afrika yang bernama Zangalewa.[56]

Coca-Cola, yang merupakan salah satu sponsor resmi turnamen, melakukan aransemen atas lagu Wavin' Flag yang awalnya dinyanyikan oleh K'naan. Aransemen tersebut dilakukan dalam bahasa Inggris dan bahasa Spanyol, juga bahasa Indonesia dengan judul lagu "Wavin Flag: Celebration Remix". Untuk versi bahasa Indonesia, K'naan menyanyikannya bersama vokalis Indonesia, Ipang, dengan judul lagu "Semangat Berkibar".

Bola pertandingan

Artikel utama: Adidas Jabulani

Bola resmi yang dipergunakan pada pertandingan Piala Dunia FIFA 2010 adalah Jabulani. Bola ini dibuat oleh Adidas, dan diperkenalkan tepat sebelum pengundian grup Piala Dunia FIFA 2010 pada tanggal 4 Desember 2009. Jabulani menurut bahasa Zulu berarti "merayakan".

Vuvuzela

Artikel utama: Vuvuzela
 
Seorang pria meniup sebuah vuvuzela.

Pertandingan Piala Dunia FIFA 2010 telah dikenal dengan suara vuvuzela, sebuah alat musik panjang yang ditiup oleh para pendukung di seluruh pertandingan.[57][58][59] Banyak penyaing Piala Dunia yang mengkritik dan mengkomplain tentang suara yang ditimbulkan oleh vuvuzela, termasuk Patrice Evra, yang menuduh vuvuzela menyebabkan performa Prancis bermain buruk.[60] Lionel Messi juga mengkomplain bahwa suara yang dihasilkan vuvuzela mengganggu komunikasi antarpemain dalam pertandingan.[61]

Referensi

  1. ^ "Golden Boot". FIFA. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-06-15. Diakses tanggal 07 July 2010. 
  2. ^ "Adidas Golden Ball". FIFA.com. Fédération Internationale de Football Association. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-03-14. Diakses tanggal 6 July 2012. 
  3. ^ "Hyundai Best Young Player". FIFA.com. Fédération Internationale de Football Association. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-06-11. Diakses tanggal 6 July 2012. 
  4. ^ "Adidas Golden Glove". FIFA.com. Fédération Internationale de Football Association. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-06-17. Diakses tanggal 6 July 2012. 
  5. ^ Harding, Paul. "Shining on the World Stage". Quality Progress. December 2010. pp. 56–61.
  6. ^ "FIFA end World Cup Rotation". Mail & Guardian Online. 29 October 2007. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-07-20. Diakses tanggal 20 June 2010. 
  7. ^ "Host nation of 2010 FIFA World Cup – South Africa". FIFA. 15 May 2004. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-11-12. Diakses tanggal 8 January 2006. 
  8. ^ a b Luke Harding (12 June 2006). "Doubt over South Africa 2010". The Guardian. London. Diakses tanggal 29 August 2006. 
  9. ^ Jermaine Craig (3 July 2006). "Fifa denies SA may lose 2010 World Cup". The Star. Diakses tanggal 30 August 2006. 
  10. ^ "Beckenbauer issues 2010 warning". BBC Sport. 20 September 2006. Diakses tanggal 19 October 2006. 
  11. ^ Sean Yoong (8 May 2007). "FIFA says South Africa 'definitely' will host 2010 World Cup". Associated Press. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-06-09. Diakses tanggal 15 May 2007. 
  12. ^ "FIFA statement on FAI request". FIFA. 20 November 2009. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-11-20. Diakses tanggal 20 November 2009. 
  13. ^ "Blatter apologises over comments". Press Association. 2 December 2009. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-12-03. Diakses tanggal 3 December 2009. 
  14. ^ "FAI tries to set record straight". Irish Times. 2 December 2009. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-12-03. Diakses tanggal 3 December 2009. 
  15. ^ "FIFA reject extra referees proposal". Press Association. 2 December 2009. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-12-03. Diakses tanggal 3 December 2009. 
  16. ^ Harris, Nick (1 December 2009). "Blatter: we need goal line officials at World Cup President urges change as Fifa considers Ireland's appeal to be '33rd nation' at finals". The Independent. Diakses tanggal 5 January 2010. 
  17. ^ "Fifa to investigate Thierry Henry handball". BBC Sport. 2 December 2009. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-02-17. Diakses tanggal 3 December 2009. 
  18. ^ Pemeringkatan yang ditampilkan adalah hasil bulan Mei 2010, tetapi pemeringkatan yang digunakan untuk memilih tujuh peserta non-tuan rumah adalah hasil bulan Oktober 2009 FIFA Diarsipkan 2018-12-24 di Wayback Machine.
  19. ^ "SA faces R8.4bn stadium bill". News24. 1 October 2006. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2006-10-29. Diakses tanggal 13 October 2006. 
  20. ^ "Joburg pursues bus rapid transit system in bid to ease gridlock by 2010". Engineering News. Creamer Media. 2 November 2007. Diakses tanggal 2 November 2008. 
  21. ^ "SA 2010 venues 'ready by October'". BBC Sport. 26 March 2009. Diakses tanggal 26 March 2009. 
  22. ^ "2010 FIFA World Cup South Africa Special Measures Act, 2006" (PDF). Republic of South Africa, Minister of Sport and Recreation – Online Government Gazette No. 28593. 10 March 2006. Diakses tanggal 13 October 2006. 
  23. ^ "Additional Aviation Coordination and Security measures during the 2010 World Cup" (PDF). South African Civil Aviation Authority. 7 May 2009. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2009-10-24. Diakses tanggal 24 December 2009. 
  24. ^ "SA marks 100 days to World Cup". Africa Review. 2 March 2010. Diakses tanggal 14 March 2010. 
  25. ^ BBC dan SABC melaporkan 70.000 orang, sementara AP yang merujuk South African Federation of Civil Engineering Contractors mengatakan 11.000 orang.
  26. ^ "World Cup construction workers strike in SAfrica". ESPN Soccernet. Associated Press. 8 July 2009. Diakses tanggal 8 July 2009. 
  27. ^ "NUM members working on 2010 stadiums ready for massive strike action". SABC News. SABC. 7 July 2009. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-07-19. Diakses tanggal 8 July 2009. 
  28. ^ "S Africa strike hits stadium work". BBC News. 8 July 2009. Diakses tanggal 8 July 2009. 
  29. ^ "2010 construction strike ends". Sapa. South African Government. 15 July 2009. 
  30. ^ a b "FIFA Executive Committee holds historic meeting in Robben Island". FIFA.com. 3 December 2009. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-12-07. Diakses tanggal 26 June 2010. 
  31. ^ "Fifa are adding insult to injury". The Journal. 1 March 2007. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-09-01. Diakses tanggal 3 July 2009. 
  32. ^ "G14 starts legal fight with Fifa". BBC Sport. 6 September 2005. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-12-31. Diakses tanggal 31 December 2009. 
  33. ^ "G-14 football group is disbanded". BBC Sport. 15 February 2008. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-12-31. Diakses tanggal 31 December 2009. 
  34. ^ "2010 Soccer World Cup Fan Parks & 2010 Host Cities". Google Earth Community. 29 October 2007. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2008-06-02. Diakses tanggal 2010-07-07. 
  35. ^ "Altitude will have impact on World Cup ball". MSNBC. 4 December 2009. Diakses tanggal 13 June 2010. 
  36. ^ "Altitude training and physical performance for high altitude football". Diakses tanggal 29 June 2010. 
  37. ^ "World Cup 2010: England's altitude training will be tested against USA". The Guardian. 7 June 2010. Diakses tanggal 13 June 2010. 
  38. ^ "Fifa medical chief downplays World Cup altitude effect". BBC Sport. BBC. 23 February 2010. Diakses tanggal 13 June 2010. 
  39. ^ a b "Quick guide to the ten World Cup grounds". Racing Post. Centurycomm. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-05-13. Diakses tanggal 13 June 2010. 
  40. ^ a b "And the city to avoid..." Soccer America. 3 September 2009. Diakses tanggal 13 June 2010. 
  41. ^ "Soccer City Stadium – Johannesburg". FIFA.com. FIFA. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-06-16. Diakses tanggal 1 December 2011. 
  42. ^ a b c d e f "Venues". City of Johannesburg. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-08-04. Diakses tanggal 8 March 2010. 
  43. ^ "Training Venues". Nelson Mandela Bay Municipality. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-04-13. Diakses tanggal 19 March 2010. 
  44. ^ a b c "2010 FIFA World Cup Programme Office". City of Tshwane. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2008-10-20. Diakses tanggal 5 March 2010. 
  45. ^ a b "Durban – 2010 FIFA World Cup™ Host City". The Official Durban 2010 FIFA World Cup™ Host City Website. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-09-18. Diakses tanggal 5 March 2010. 
  46. ^ "Highlights 2010". South Africa 2010 FIFA World Cup. Diakses tanggal 5 March 2010. 
  47. ^ List of Prospective FIFA Referees for the 2010 FIFA World Cup South AfricaTM Diarsipkan 2009-04-19 di Wayback Machine.,Situs Resmi FIFA, Oktober 2008. Diakses pada 4 Desember 2009.
  48. ^ 2010 FIFA World Cup South AfricaTM; Referees with Assistant Referees (Trios) Diarsipkan 2011-07-21 di Wayback Machine., Situs Resmi FIFA, 5 Februari 2010. Diakses pada 6 Februari 2010.
  49. ^ "2010 FIFA World Cup South Africa Final Draw Procedure" (PDF). FIFA. 2009. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2013-06-25. Diakses tanggal 4 December 2009. 
  50. ^ "Cape Town to host 2010 final draw". Cape Town. 29 May 2008. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2008-11-20. Diakses tanggal 6 February 2009. 
  51. ^ "Theron, Beckham and Gebrselassie to star at the Final Draw on 4 December". FIFA.com. Fédération Internationale de Football Association. 2 December 2009. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-12-04. Diakses tanggal 2 December 2009. 
  52. ^ "Draw ignites FIFA World Cup fever". FIFA.com. Fédération Internationale de Football Association. 4 December 2009. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-12-08. Diakses tanggal 4 December 2009. 
  53. ^ "Referee designations: matches 63 – 64". FIFA.com. Fédération Internationale de Football Association. 8 Juli 2010. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-07-11. Diakses tanggal 8 Juli 2010. 
  54. ^ "Zakumi Maskot Piala Dunia 2010". situs bolapedia.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-12-12. Diakses tanggal 13 Desember 2009. 
  55. ^ "Shakira records official FIFA World Cup 2010 song". Shakira.com. 26 April 2010. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-04-30. Diakses tanggal 5 June 2010. 
  56. ^ "Shakira, Waka waka (This time for Africa)". Musik Infos. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-07-09. Diakses tanggal 5 June 2010. 
  57. ^ "World Cup 2010: BBC may offer vuvuzela-free matches". Diakses tanggal 2010-06-16. 
  58. ^ "Annoying World Cup horn comes to iPhone". Diakses tanggal 2010-06-16. 
  59. ^ "Furor por las vuvuzelas: ya hay un millón de descargas para celulares". Diakses tanggal 2010-06-16. 
  60. ^ "World Cup 2010: South Africa ponders vuvuzela ban". BBC Sport. 13 June 2010. Diakses tanggal 13 June 2010. 
  61. ^ DPA (13 June 2010). "It is impossible to communicate, it's like being deaf: Messi". The Hindu. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-07-26. Diakses tanggal 13 June 2010. 

Pranala luar

 
Wikimedia Commons memiliki media mengenai FIFA World Cup 2010.
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Piala_Dunia_FIFA_2010&oldid=25365446"